Nikmati penawaran spesial dengan Gift Card eksklusif untuk pelanggan setia! Dapatkan diskon hingga 35% untuk berbagai produk custom. Segera manfaatkan sebelum promo berakhir. | Investor: Harga Saham IDR... ...
Order sekarang ›

Sejarah Mesin Jahit, Jejak Inovasi di Balik Jahitan
asc

Sejarah Mesin Jahit, Jejak Inovasi di Balik Jahitan


Mesin jahit adalah salah satu inovasi penting dalam industri tekstil yang mempercepat dan mempermudah proses menjahit. Sebelum mesin jahit ditemukan, seluruh proses menjahit dilakukan secara manual dengan tangan, yang memakan waktu dan tenaga. Gagasan awal tentang mesin jahit muncul pada akhir abad ke-18. Penemu pertama yang diketahui menciptakan prototipe mesin jahit adalah Thomas Saint, seorang pembuat kabinet asal Inggris, yang pada tahun 1790 mematenkan desain awal mesin jahit. Namun, mesin ciptaannya tidak pernah diproduksi secara massal dan masih sangat sederhana.

Perkembangan signifikan terjadi pada abad ke-19, ketika Barthelemy Thimonnier asal Prancis menciptakan mesin jahit fungsional pertama pada tahun 1830, yang menggunakan jarum kait dan benang tunggal. Sayangnya, usahanya terhambat karena para penjahit tradisional takut kehilangan pekerjaan, hingga pabriknya dibakar. Kemudian, di Amerika Serikat, Elias Howe pada tahun 1846 mematenkan mesin jahit dengan mekanisme jarum naik-turun dan shuttle bawah yang lebih efisien. Tak lama kemudian, Isaac Singer menyempurnakan desain tersebut dan mulai memproduksi mesin jahit secara massal, menciptakan dasar bagi industri mesin jahit modern.

Seiring waktu, mesin jahit mengalami berbagai penyempurnaan – dari pengoperasian manual menggunakan engkol, pedal kaki (treadle), hingga listrik. Mesin jahit rumah tangga dan industri kini hadir dalam berbagai jenis, dari yang sederhana hingga mesin otomatis dengan fungsi digital. Mesin jahit tidak hanya mengubah dunia fesyen dan produksi pakaian, tetapi juga membuka peluang usaha dan kemandirian, terutama bagi pelaku UMKM dan usaha jahit rumahan di seluruh dunia.






Hubungi kami